Lahir dan berkembangnya SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo
(selanjutnya disingkat SMAMDA Sidoarjo) telah melewati perjalanan panjang dalam
kurun waktu yang cukup lama. SMAMDA Sidoarjo didirikan pada tahun 1976 oleh
Bagian Pendidikan Dasar dan Menengah Pimpinan Cabang Muhammadiyah Sidoarjo.
Pada tahun pertama hanya ada 6 pendaftar. Sempat ada keraguan untuk melanjutkan
atau tidak, akhirnya dilaksanakan juga dengan menempati lokal SMP Muhammadiyah
1 Sidoarjo di Jasem. Saat itu kegiatan sekolah berlangsung siang hari karena
pagi hari digunakan SMP. Setelah berjalan dua bulan, para siswa minta masuk
pagi, akhirnya pengurus meminjam lokal SD Muhammadiyah 1 Pucang Anom dan
sekolah bisa masuk pagi. Tiga bulan berikutnya kegiatan pembelajaran berpindah
ke Sidowayah (lokasi SMAMDA Sidoarjo sekarang), setelah dilakukan pembangunan
gedung sekolah 3 lokal (2 lokal masih berupa pondasi). Jumlah siswa berikutnya
bertanbah menjadi 18 siswa sampai akhir tahun pelajaran. Dengan berbekal
disiplin yang tinggi dan kepercayaan masyarakat pada tahun ke tiga siswanya
menjadi 84 anak.
Perkembangan SMAMDA Sidoarjo ini berjalan terus. Pada tahun
pelajaran 1994 - 1995 terdapat 15 kelas, tahun pelajaran 2000 - 2001 bertambah
lagi menjadi 21 kelas dengan 1020 siswa. Di tahun pelajaran 2005 - 2006 menjadi
28 kelas dengan 1228 siswa dan pada
tahun pelajaran 2010 – 2011 menjadi 37 kelas dengan 1430 siswa. Perkembangan
jumlah siswa ini diikuti oleh perkembangan jumlah guru dan karyawan serta
fasilitas pendidikan dan pembelajaran.
Hingga kini SMAMDA Sidoarjo telah berusia 35 tahun - suatu
usia yang cukup dewasa bagi sebuah lembaga pendidikan. Selama kurun waktu 35
tahun (sampai dengan ditulisnya buku ini), SMAMDA Sidoarjo telah mengalami 4
kali masa kepemimpinan sekolah, yaitu : (1) masa kepemimpinan H. Ahmad Thobari,
BA. (1976 - 1986), (2) masa kepemimpinan Drs. H. Abubakar Ahmad (1986 - 1998),
(3) masa kepemimpinan H. Abdullah Hasan, S.Ag. (1998 - 2006), dan (4) masa
kepemimpinan Drs. Hidayatulloh, M.Si. (2006 – sekarang). Dari empat kali masa
kepemimpinan ini, di SMAMDA Sidoarjo telah terjadi usaha pengembangan dan
pembaharuan (develop and reform) diberbagai bidang, baik sarana prasarana
sekolah, kurikulum pendidikan dan pembelajaran, maupun sumber daya
pelaksananya. Berbagai langkah riil yang dilakukan, diarahkan untuk menjadikan SMAMDA Sidoarjo
sebagai lembaga pendidikan-sekolah yang sebenarnya (SMAMDA the real school),
yang membangun tradisi keilmuan dan spiritualitas keislaman, sehingga dapat
mengantarkan civitas academica (warga sekolah) menjadi manusia yang berkualitas
unggul, yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT., menguasai
ilmu pengetahuan, memiliki kecakapan hidup (life skill) sekaligus mempunyai
akhlaq yang luhur, santun, dan sholeh.
Dari usaha melakukan pengembangan dan pembaharuan (develop
and reform) di berbagai bidang itu, berdasarkan penjenjangan akreditasi pada
tahun 2005 SMAMDA Sidoarjo telah
TERAKREDITASI A dengan nilai 93,73 dan pada tahun 2010 mengikuti akreditasi
ulang dengan hasil TERAKREDITASI A dengan nilai 97. Di samping itu sejak tahun
pelajaran 2008-2009 SMAMDA Sidoarjo telah memasuki status baru sebagai Rintisan
Sekolah Standar Nasional (RSSN), setahun kemudian ditetapkan oleh Direktorat
Pembinaan SMA Departemen Pendidikan Nasional sebagai Rintisan Sekolah Bertaraf
Internasional (RSBI). Kini SMAMDA Sidoarjo telah memasuki tahun kedua dengan
status RSBI dan diawal tahun 2011 ini SMAMDA Sidoarjo telah tersertifikasi ISO
9001:2008 oleh URS. Sebagai upaya mendukung program RSBI ini SMAMDA Sidoarjo
telah melakukan kontrak kerjasama (Memorandum of Understanding) dengan beberapa
sekolah maju yang ada di Malaysia dan Singapore, antara lain Sekolah Menengah
Kebangsaan Aminuddin Baqi Malaysia, Adni Islamic International School of Kuala lumpur , Henderson Scondary School
Singapore, Madrasah Al- Junied – Al Islamiyah
School of Singapore, Madrasah Al Irsyad – Al Islamiyah School of Singapore.
Di lingkungan Muhammadiyah sendiri, dalam empat tahun
terakhir secara berurutan (2008, 2009, 2010, 2011), Majelis Pendidikan Dasar
dan Menengah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur menetapkan SMAMDA
Sidoarjo sebagai Peringkat Ke-Satu Sekolah Unggul Muhammadiyah Jawa Timur.
Selain itu SMAMDA Sidoarjo juga telah mndapatkan berbagai pengharagaan dan prestasi
di bidang akademik dan non akademik, mulai tingkat Kabupaten sampai dengan
Internasional.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar